Andalas Time,Kabupaten Solok- Puncak Festival 5 Danau Kabupaten Solok berlangsung meriah di kawasan Alahan Panjang Resort, Sabtu (11/10/2025). Acara ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, dan menjadi bagian dari rangkaian Karisma Event Nusantara (KEN) 2025 Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Festival yang telah berlangsung sejak 9 Oktober ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf, Nova Ariane yang mewakili Menteri Pariwisata RI, Bupati Solok Jon Firman Pandu, anggota DPRD Provinsi Sumbar, Direktur Utama Bank Nagari, Forkopimda Kabupaten Solok, Ketua dan anggota DPRD Kabupaten Solok, serta perwakilan bupati/wali kota se-Sumatera Barat.
Turut hadir pula penggiat pariwisata, influencer, YouTuber nasional, tokoh adat, serta wali nagari se-Kabupaten Solok.
Dalam sambutannya, Gubernur Mahyeldi menyampaikan bahwa Festival 5 Danau merupakan ikon pariwisata unggulan Kabupaten Solok yang memiliki potensi alam luar biasa.
“Tidak ada di daerah lain, satu kabupaten memiliki lima danau sekaligus Danau Tuo, Danau Talang, Danau Diatas, Danau Dibawah, dan Danau Singkarak. Ini hanya ada di Kabupaten Solok,” ujarnya.
Mahyeldi menegaskan, sejak tahun 2021, pengembangan destinasi wisata di Sumatera Barat telah masuk dalam RPJM dan RPJP provinsi, dengan target menghadirkan destinasi berstandar internasional.
Ia berharap melalui Festival 5 Danau, Sumbar bisa mewujudkan event berskala internasional di masa mendatang.
“Event internasional bisa kita capai jika seluruh pihak kompak dan berkolaborasi pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, dan seluruh stakeholder. Alhamdulillah, hingga Juli 2025 kunjungan wisata ke Sumatera Barat telah mencapai 14 juta. Kita targetkan 20 juta kunjungan hingga akhir tahun, dan Festival 5 Danau berkontribusi besar untuk itu,” tambahnya.
Festival yang digelar selama tiga hari ini menampilkan beragam kegiatan seperti pertunjukan seni budaya, lomba olahraga tradisional, pameran produk UMKM lokal, dan wisata kuliner khas Solok.
Antusiasme masyarakat dan wisatawan tampak tinggi di berbagai lokasi pelaksanaan, mulai dari Danau Tuo hingga Danau Diatas dan Danau Dibawah.
Bupati Solok Jon Firman Pandu menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berpartisipasi dan mendukung penyelenggaraan festival.
“Festival 5 Danau bukan sekadar agenda tahunan, tetapi wujud nyata semangat kebersamaan dan kolaborasi masyarakat dalam mengembangkan pariwisata Kabupaten Solok. Alam yang indah adalah anugerah, dan tugas kita menjaganya bersama untuk kemajuan daerah,” ungkapnya.
Mewakili Menteri Pariwisata, Nova Ariane menyampaikan apresiasi atas keberhasilan Kabupaten Solok mempertahankan posisi Festival 5 Danau dalam daftar 110 Karisma Event Nusantara 2025.
“Tahun ini merupakan tahun kedua Festival 5 Danau masuk dalam Karisma Event Nusantara. Ini bukti peningkatan kualitas event, baik dari sisi manajemen, keunikan konsep, maupun kekuatan kearifan lokalnya,” ujarnya.
Nova menambahkan, keberhasilan festival ini menjadi dorongan bagi daerah lain untuk mengembangkan potensi pariwisatanya melalui kegiatan yang mengangkat budaya dan daya tarik lokal.
Sebagai simbol dukungan pemerintah pusat, Kemenparekraf RI menyerahkan plakat Karisma Event Nusantara 2025 kepada Pemerintah Kabupaten Solok, disaksikan langsung oleh Gubernur Sumatera Barat.
Penutupan festival berlangsung meriah dengan penampilan seni budaya lokal dan pesta rakyat yang dihadiri ribuan pengunjung. Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Pemerintah Kabupaten Solok berkomitmen menjadikan Festival 5 Danau sebagai event bertaraf internasional di tahun tahun mendatang.(Adpsb)
